Mojokerto, 2 September 2025 — Kegiatan kuliah tujuh menit atau yang lebih dikenal dengan kultum, menjadi salah satu program rutin yang dijalankan di Pondok Pesantren eLKISI.
Kegiatan ini tidak hanya sebagai sarana dakwah internal, tetapi juga menjadi wadah strategis bagi para santri untuk melatih kemampuan public speaking serta penguatan karakter kepemimpinan.
Dilaksanakan setiap hari usai shalat fardhu, para santri secara bergiliran menyampaikan ceramah singkat di hadapan teman-teman dan para asatidz.
Kali ini giliran ananda Muammar Arief Utama santri kelas 10 Internasional Azhari. Santri yang berasal dari Banyutengah Panceng Gresik ini menyampaikan kultum tentang Rahmat Allah lebih besar daripada murka-Nya.

“Seperti yang sering kita ucapkan setiap hari, kalimat Bismillahirrahmanirrahim yang artinya “Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.” Ini menunjukkan bahwa rahmat adalah sifat utama Allah, bahkan lebih dahulu disebutkan daripada sifat keadilan atau kemurkaan-Nya. Begitu sedikit cuplikan materi yang disampaikan oleh santri alumni SMP eLKISI ini.
Menurut Ustadz Wahid Hasyim, salah satu pembina santri, program kultum ini membantu membangun rasa percaya diri para santri dalam berbicara di depan publik.
“Melalui kultum, santri belajar bagaimana menyampaikan pesan yang bermanfaat dengan bahasa yang baik, lugas, dan terstruktur. Ini penting sebagai bekal dakwah mereka ke depannya,” ujarnya. [jo]
#kultum #kultumsanti #elkisi #ponpeselkisi #psb #ppdb #pmb #kegiatansantri