Home Blog Page 16

Santri SMP eLKISI Raih Juara di Mojokerto English Festival 2019

0

Alhamdulillah, santri SMP eLKISI Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI berhasil menyabet juara 2 dan 3 dalam ajang East Java Open 3rd MOJEF (Mojokerto English Festival) 2019. Santri tersebut ialah Yasmin Amira (Kelas 8 Creative 3) yang mendapatkan Juara 3 di lomba Story Telling dan  Diandra Aliyya Khairunisa (Kelas 8 International 2) yang berhasil meraih Juara 2 di lomba English Olympiad.

Dengan ini menjadikan Santri SMP eLKISI pertama kali berpartisipasi dan berhasil meraih juara dalam ajang tersebut.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Tim MGMP Bahasa Inggris Kabupaten Mojokerto di SMAN 1 Bangsal Sabtu (23/11) ini diikuti oleh ratusan peserta yang tidak hanya dari wilayah Kab. Mojokerto, tetapi banyak juga peserta dari luar Mojokerto.

Kegiatan  ini menjadi salah satu wadah dalam meningkatkan minat santri dalam berbahasa dan juga berprestasi. Mengasah kemampuan santri dengan mengikutsertakan dalam perlombaan menjadi salah satu cara yang paling efektif.

Prestasi ini dapat menjadi pemicu semangat bagi santri lainnya dalam berprestasi di bidang yang lain. Dengan penguasaan bahasa inggris yang baik maka dapat sebagai salah satu penjamin kebutuhan santri di masa mendatang. (amd)

Dibuka indent Penerimaan Santri Baru Tahun Pelajaran 2021-2022 dan 2022-2023

0

Indent Penerimaan Santri Baru Jenjang SMP dan SMA Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI Mojokerto Jawa Timur Tahun Pelajaran 2021-2022 & 2022-2023.

Alhamdulillah, Kabar gembira bagi bapak/ibu yang mempunyai putra-putri yang sedang duduk dibangku Sekolah Dasar kelas 4 dan 5 juga SMP kelas 7 dan 8.

Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI Mojokerto membuka kesempatan pendaftaran inden bagi putra putri bapak/ibu untuk bergabung menjadi Santri di Kampus Peradaban Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI Mojokerto salah satu Pondok Pesantren terbaik di Jawa Timur.

Keuntungan daftar indent:

  1. Bebas Tes Masuk
  2. Uang Gedung sesuai dengan tahun pelajaran mendaftar

Berikut profil lulusan santri regular:

SMP, in syaa Allah:

  • Beraqidah salimah
  • Mempunyai adab yang baik
  • Hafal 500 hadits Temati
  • Hafal (plus) 2 Juz al Qur’an
  • Mempunyai karya tulis (Buku)
  • Mandiri

SMA, in syaa Allah:

  • Beraqidah salimah
  • Mempunyai adab yang baik
  • Hafal 420 hadits (kitab Umdatul Ahkam)
  • Siap menjadi Imam dan Khotib
  • Berpeluang kuliah di Timur Tengah
  • Menguasai Multimedia
  • Mempunyai karya Buku
  • Memiliki jiwa kepemimpinan
  • Mandiri

Program Unggulan:

  • Tahfidh al Qur’an (khusus)
  • Tahfidh Hadits
  • Penguatan Adab
  • Wajib Tahajjud
  • Kelas Kader Ulama (SMA)
  • Praktek Dakwah Ramadhan (PDR) Dalam dan Luar Negeri
  • Pengabdian Masyarakat
  • Literasi dan bedah buku
  • Penelitian
  • Multimedia
  • Ketakmiran

Ekstrakurikuler:

  • Tapak Suci
  • Pramuka

Kurikulum

Kurikulum Nasional dan Kurikulum Ciri Khas pesantren.

Kitab yang diajarkan:

Tafsir, Khudz Aqidatak, Kitabut Tauhid, Bulughul Maram, Minhajul Muslim, al wajiz, Umdatul Ahkam, Ushul Fiqh, Ta’limul Muta’allim, Adab-Adab Islam, Durusul Lughoh, Nahwul Al Wadlih, Jurumiyah, Alfiyah ibnu Malik, al Mabadi’ al Awwaliyah, Matan Baiquniyah, Siroh Nabawiyyah.

Yang wajib dihafal SMP-SMA:

  • 30 Juz Al Qur’an (KelasTahfidh)
  • 500 hadits (SMP)-420 Hadits (SMA)
  • Khudz Aqidatak
  • 500 Asma’
  • 500 Af’al
  • 40 kaidah Fiqih (Khusus SMA)

Yang wajib dihafal Santri Kelas Kader Ulama’

  • Al Qur’an minimal 15 juz
  • 42 Hadits (Kitab Umdatul Ahkam)
  • Matan Ushul Tsalatsah (Tauhid)
  • Matan Baiquniyah (Ulumul Hadits)
  • Al Mabadi’ al Awwaliyah (Kaidah Fiqih)
  • Matan Jurumiyah (Nahwu)
  • Matan Alfiyah Ibnu Malik (Nahwu)
  • 1000 Asma’
  • 1000 Af’al

Persyaratan:

  • Membayar biaya formulir pendaftaran Rp. 350.000,-
  • Melengkapi dan menyerahkan formulir pendaftaran.
  • Membayar DP Infaq Gedung Rp 5.000.000

Informasi dan Pendaftaran:

Pondok Pesantren Islamic center eLKISI
Jl.Mojosari-Trawas Km-8, Kemuning, Mojorejo, Kec. Pungging, Mojokerto, Jawa Timur.
www.elkisi.com
WA : 081218768485, 085719067132 Tolong disebarkan, barangkali ada yang membutuhkan, Jazakumullah khayran

Martabat Orang yang Belajar Ilmu Ad-dien

Martabat Belajar Ilmu Ad-dien
Oleh : Ainur Rofiq*

Dari dari Abu Waqid al Laiitsy, Rosululloh ﷺ bersabda:

عَنْ أَبِي وَاقِدٍ اللَّيْثِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ بَيْنَمَا هُوَ جَالِسٌ فِي الْمَسْجِدِ وَالنَّاسُ مَعَهُ إِذْ أَقْبَلَ ثَلاَثَةُ نَفَرٍ فَأَقْبَلَ اثْنَانِ إِلَى رَسُولِ اللهِ ﷺ وَذَهَبَ وَاحِدٌ قَالَ فَوَقَفَا عَلَى رَسُولِ اللهِ ﷺ فَأَمَّا أَحَدُهُمَا فَرَأَى فُرْجَةً فِي الْحَلْقَةِ فَجَلَسَ فِيهَا وَأَمَّا الآخَرُ فَجَلَسَ خَلْفَهُم ْ وَأَمَّا الثَّالِثُ فَأَدْبَرَ ذَاهِبًا فَلَمَّا فَرَغَ رَسُولُ اللهِ ﷺ قَالَ : أَلاَ أُخْبِرُكُمْ عَنِ النَّفَرِ الثَّلاَثَةِ أَمَّا أَحَدُهُمْ فَأَوَى إِلَى اللهِ فَآوَاهُ اللَّهُ وَأَمَّا الآخَرُ فَاسْتَحْيَا فَاسْتَحْيَا اللَّهُ مِنْهُ وَأَمَّا الآخَرُ فَأَعْرَضَ فَأَعْرَضَ اللَّهُ عَنْه

“Abu Waqid al-Laitsi mengatakan bahwa ketika Rasulullah ﷺ , duduk di masjid bersama orang-orang, tiba-tiba datang tiga orang. Dua orang menghadap kepada Rasulullah ﷺ . dan seorang (lagi) pergi. Dua orang itu berhenti pada ﷺ , yang seorang duduk di belakang mereka, dan yang ketiga berpaling, pergi. Ketika Rasulullah ﷺ . selesai, beliau bersabda, “Maukah saya beritakan tentang tiga orang. Yaitu, salah seorang di antara mereka berlindung kepada Allah, maka Allah melindunginya; yang seorang lagi malu, maka Allah malu terhadapnya; dan yang lain lagi berpaling, maka Allah berpaling darinya.” (HR. Bukhori)

Faidah Hadits
Rosululloh ﷺ mengklasifikasikan derajat orang yang belajar Dien (agama) menjadi 3, yaitu:

  • Mengambil duduk paling dekat dalam majelis ilmu

Artinya: orang yang bersemangat mempelajari ilmu, maka Alloh mendekatkan dia dengan rahmat-Nya baik anugerah pahala, ampunan dosa-dosa, difahamkan terhadap Dien, serta dimudahkan baginya jalan menuju surga. Sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam :

مَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ

“Barang siapa yang meniti suatu jalan yang ia mencari padanya suatu ilmu (agama), maka Alloh memudahkan baginya dengan (ilmu tersebut) suatu jalan menuju surga” (HR. Muslim dari Abu Huroiroh)

  • Mengambil duduk di bagian belakang majlis ilmu karena malu-malu

Artinya: Kurang bersemangat mempelajari ilmu. Terhadap orang ini, Alloh Ta’ala malu memberikan rahmat-Nya pada dia. Sebagaimana Alloh ta’ala mensifatkan orang yang senang mencari shof sholat bagian belakang/akhir, maka Alloh pun mengakhirkan dia dari rahmat-Nya. Seperti sabda Rasulullah ﷺ ketika melihat sahabat-sahabatnya datang terlambat pada sholat jama’ah:

تَقَدَّمُوا فَائْتَمُّوا بِى وَلْيَأْتَمَّ بِكُمْ مَنْ بَعْدَكُمْ لاَ يَزَالُ قَوْمٌ يَتَأَخَّرُونَ حَتَّى يُؤَخِّرَهُمُ اللَّهُ

“Majulah kalian, lalu ikutilah aku. Dan hendaklah orang yang di belakangmu mengikutimu. (dan) tidaklah henti-hentinya suatu kaum yang berakhir-akhir dalam shof  sehingga Alloh mengakhirkannya (dari rahmat-Nya)” (HR. Muslim dari Abu Sa’id al Khudzri)

  • Pergi meninggalkan majlis ilmu karena enggan mempelajarinya

Orang tersebut telah berpaling dari Allah, Maka Allah pun berpaling darinya. Alah Ta’ala telah menyediakan baginya 2 adzab, yakni di dunia dan Akhirat. Firman Allah Ta’ala dalam surat Ta ha:

وَمَنْ أَعْرَضَ عَنْ ذِكْرِي فَإِنَّ لَهُ مَعِيشَةً ضَنْكًا وَنَحْشُرُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَعْمَى 124 قَالَ رَبِّ لِمَ حَشَرْتَنِي أَعْمَى وَقَدْ كُنْتُ بَصِيرًا 125 قَالَ كَذَلِكَ أَتَتْكَ آيَاتُنَا فَنَسِيتَهَا وَكَذَلِكَ الْيَوْمَ تُنْسَى 126

(124) “Dan barang siapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat dalam keadaan buta”. (125) Berkatalah ia: “Ya Tuhanku, mengapa Engkau menghimpunkan aku dalam keadaan buta, padahal aku dahulunya adalah seorang yang melihat?” (126) Allah berfirman: “Demikianlah, telah datang kepadamu ayat-ayat Kami, maka kamu melupakannya, dan begitu (pula) pada hari ini kamu pun dilupakan”.

  • Tidak diperbolehkan “Itsar” (mendahulukan orang lain dari dirinya) dalam beribadah dan taqorrub ilalloh. Sebagaimana dalam Qoidah Fiqh:

الإِيْثَارُ فِى اْلقُرْبِ مَكْرُوْهٌ

“Itsar” dalam hal ibadah adalah dibenci”

Dalam hal menyusun shof misalnya. seseorang yang mengatakan “silahkan anda menempati shof yang depan saja, biar saya di belakang”. Ini tidak diperbolehkan. Karena ia seharusnya berlomba-lomba mendapatkan shof terdepan karena keutamaannya, sebagaimana yang banyak tersebut dalam beberapa hadits shohih.

Adapun sebaliknya, “Itsar” dalam hal yang lain (duniawi) lebih dicintai. Seperti orang yang lebih mengutamakan memberi makanan pada orang lain yang lebih kelaparan dari pada dirinya. Sungguh para sahabat Nabi adalah orang yang Itsar dalam urusan duniawi sebagaimana yang disebutkan Alloh Ta’ala:

وَيُؤْثِرُونَ عَلَى أَنْفُسِهِمْ وَلَوْ كَانَ بِهِمْ خَصَاصَةٌ … 9

“Dan mereka (Sahabat Anshor) mengutamakan (orang-orang Muhajirin), atas diri mereka sendiri. Sekalipun mereka memerlukan (apa yang mereka berikan itu)…” (QS. Al Hasyr : 9)

*Pendidik di Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI dan Dosen The eLKISI Institute

Optimalkan Syiar Pesantren dengan Digital Marketing Strategi

Para santri eLKISI dan guru pendamping sejumlah 35 orang yang tergabung di Elkisi Multimedia Club (EMC) mendapatkan Pelatihan Digital Marketing Strategi. Pelatihan disampaikan selama 16 jam oleh Bapak Saiful Milal, Trainer Nasional dari Sukses Berkah Community (SBC).

Selama dua hari penuh pada tanggal 18-19 Nopember 2019, peserta pelatihan mengikuti pelatihan dengan antusias. Peserta mengikuti pelatihan mulai pagi sampai pukul 9 malam. Peserta tidak hanya mendapatkan teori tapi langsung praktik mengoptimalkan media sosial dan website untuk kepentingan dakwah. Materi yang dipelajari optimasi Google dengan ilmu Search Engine Optimation (SEO). Teknik mengoptimalkan media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Youtube untuk syiar Pesantren.

Pelatihan tersebut ternyata langsung membuahkan hasil. Salah satunya adalah nama eLKISI berada di ranking pertama di mesin pencari google. Dengan mengetik kata kunci “pondok pesantren”, “pondok pesantren modern”, “pondok pesantren di mojokerto”, “pondok pesantren di jawa timur” di mesin pencari google nama eLKISI berada peringkat pertama.

penyerahan cindera mata oleh pengasuh pondok pesantren elkisi mojokerto

“Alhamdulillah nama eLKISI sudah mencapai peringkat pertama di mesin pencari google. Tapi jangan puas dulu karena setiap hari competitor juga akan optimasi SEO, sehingga nama eLKISI bisa jadi bergeser. Sehingga optimasi SEO harus dilakukan rutin oleh tim EMC,” ujar Saiful Milal Trainer SBC.

Pelatihan ini diharapkan akan meningkatkan syiar Pondok Pesantren eLKISI. Sehingga peran media sosial di era digital saat ini dapat dioptimalkan untuk kepentingan dakwah dan Islam. (amd)

Cahaya adab-adab Islami | Adab Menuntut Ilmu (Bagian 1)

0

ADAB MENUNTUT ILMU

Menuntut ilmu adalah ibadah yang sangat mulia. Karena dengan menuntut ilmu seorang hamba dapat mengenal Rabbnya dan menunaikan hak-hak-Nya juga hak sesama makhluk. Allah Ta’ala telah memuji para ahli ilmu, dalam firman-Nya:

قُلۡ هَلۡ يَسۡتَوِي ٱلَّذِينَ يَعۡلَمُونَ وَٱلَّذِينَ لَا يَعۡلَمُونَۗ إِنَّمَا يَتَذَكَّرُ أُوْلُواْ ٱلۡأَلۡبَٰبِ

“Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?” Sesungguhnya orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran. (QS. Az Zumar: 9)

Juga firman Allah Ta’ala:

يَرۡفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ مِنكُمۡ وَٱلَّذِينَ أُوتُواْ ٱلۡعِلۡمَ دَرَجَٰتٖۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعۡمَلُونَ خَبِيرٞ

“Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al Mujadilah: 11)

Ilmu juga menjadi wasilah seseorang sehingga takut kepada Allah, seperti firman Allah Ta’ala:

إِنَّمَا يَخۡشَى ٱللَّهَ مِنۡ عِبَادِهِ ٱلۡعُلَمَٰٓؤُاْۗ

Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah ulama (QS. Fathir: 28)

Rasulullah Sholallu’alaihiwasallam juga bersabda:

مَنْ يُرِدِ اللهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِي الدِّينِ

“Barangsiapa dikehendaki Allah (mendapat) kebaikan, maka akan dipahamkan ia dalam (masalah) agama.” (HR. Al Bukhari).

Sesungguhnya para thalib atau pencari ilmu ada yang telah bersungguh-sungguh mencari ilmu, tapi banyak dari mereka tidak kunjung mendapatkan manfaat dari ilmunya, baik tidak adanya amal/praktek yang merupakan buah dari ilmu yang ia pelajari ataupun ketidak mampuan dalam mengajarkannya kepada masyarakat. Hal itu boleh saja terjadi karena cara mereka menuntut ilmu yang salah, atau syarat-syarat dan adab-adab mencari ilmu mereka tinggalkan. Itulah yang kemudian dikatakan sebagai ilmu yang tidak berkah.

Maka adab-adab yang harus dipenuhi oleh para penuntut ilmu adalah antara lain:

  1. Berniat Menuntut Ilmu dengan Ikhlas Karena Allah.

Orang yang tidak ikhlas karena Allah dalam menuntut ilmu akan menjadikan usahanya menjadi sia-sia belaka, dan dia tidak akan mendapatkan kemanfaatan ilmu. Allah Ta’ala berfirman: 

وَمَآ أُمِرُوٓاْ إِلَّا لِيَعۡبُدُواْ ٱللَّهَ مُخۡلِصِينَ لَهُ ٱلدِّينَ حُنَفَآءَ وَيُقِيمُواْ ٱلصَّلَوٰةَ وَيُؤۡتُواْ ٱلزَّكَوٰةَۚ وَذَٰلِكَ دِينُ ٱلۡقَيِّمَةِ

“Padahal mereka tidak disuruh kecuali agar beribadah hanya kepada Allah dengan memurnikan ketaatan hanya kepadaNya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat dan memurnikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus.” (QS. Al-Bayyinah: 5)

Dari Abu Hurairah, Rosululloh Sholallu’alaihiwasallam bersabda:

إنَّ أَوَّلَ النَّاسِ يُقْضَى يَوْمَ الْقِيَامَةِ عَلَيْهِ … وَرَجُلٌ تَعَلَّمَ الْعِلْمَ وَعَلَّمَهُ، وَقَرَأَ الْقُرْآنَ، فَأتِىَ بِهِ، فَعَرَّفَهُ نِعَمَهُ فَعَرَفَهَ . قَالَ: فَمَا عَمِلْتَ فِيهَا ؟ قَالَ:تَعَلَّمْتُ الْعِلْمَ وَعَلَّمْتُهُ، وَقَرَأتُ فِيكَ الْقُرآنَ، قَالَ: كَذَبْتَ، وَلكِنَّكَ تَعَلَّمْتَ الْعِلْمَ وَعَلَّمْتَهُ، وَقَرَأتَ الْقُرآنَ لِيُقَالَ: هُوَ قَارِىءٌ، فَقَدْ قِيلَ، ثُمَّ أُمِرَ، فَسُحِبَ عَلى وَجْهِهِ حَتَّى أُلْقِىَ في النَّارِ

Sesungguhnya manusia pertama yang dihakimi pada hari kiamat, (di antaranya)… Dan seorang yang belajar ilmu dan mengajarkannya serta membaca Al Qur’an, ia dihadirkan lalu diperkenalkan dengan nikmat-nikmat-Nya dan ia mengenalnya. Allah bertanya: Maka apa yang sudah kamu lakukan terhadap nikmat-nikmat itu? Ia menjawab: Saya belajar ilmu dan mengajarkannya serta saya membaca Al Qur’an di jalan-Mu. Allah berfirman: Kamu dusta, sesungguhnya kamu belajar agar dikatakan,alim!, dan kamu membaca Al Qur’an agar dijuluki Qari! dan julukan itu telah kamu terima. Kemudian diperintahkan terhadapnya, lalu mukanya diseret hingga ia dilemparkan ke dalam neraka...” (HR. Muslim)

Bersambung ke Bagian 2

Sumber : Buku Cahaya Adab-Adab Islami
Penulis : Fathur Rohman & Ainur Rofiq
Penerbit : eLKISI
Halaman : 11-12

Kantor Pelayanan Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI

Kantor Pelayanan (Lantai 2)
Komplek Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI
Jl. Raya Mojosari Trawas Km 8 Dusun Kemuning Desa Mojorejo
Kec. Pungging Kab. Mojokerto Jawa Timur Kode Pos 61384
Telp. (+62 321) 6850002
email : elkisi@gmail.com
facebook : facebook.com/elkisi
instagram : instagram.com/ponpes.elkisi


Buka Setiap Hari
Mulai Pukul 08.00 s.d 20.00 WIB

Rapat Koordinasi Persiapan Pra Raker eLKISI ke-8

Pada hari sabtu sampai ahad, 16-17 November 2019 telah berlangsung rapat koordinasi persiapan pra raker elkisi-8 oleh seluruh asatidzah dan karyawan Ponpes Islamic Center eLKISI.

Kegiatan pra-raker ini sendiri terdiri dari bebapa komisi, di antaranya:

  1. Komisi Tahfidh dan Kelas Kader Ulama
  2. Komisi Bahasa Arab-Inggris
  3. Komisi Leadership, Praktek Dakwah Ramadhan (PDR), Pengabdian, Imam dan Khotib
  4. Komisi Karya Ilmiah dan Bahtsul ‘Ilmi,
  5. Komisi Multimedia dan Jurnalistik
  6. Komisi Kewirausahaan
  7. Komisi Pelayanan
  8. Komisi Bidang Usaha
  9. Komisi Pembangunan, dan
  10. Komisi Alumni

Rapat koordinasi yang berlangsung di Ruang Pelayanan dan Asatidzah itu berlangsung cukup interaktif dan sangat serius untuk merumuskan konsep-konsep pendidikan di tahun pelajaran 2020-2021 mendatang di Kampus Peradaban Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI Mojokerto Jawa Timur. (amd)

Kampus Peradaban (Pusat) Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI

Kampus Peradaban (Pusat) Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI
SMP eLKISI, SMA eLKISI, eLKISI Institute (S1)
Jl. Raya Mojosari Trawas Km 8 Dusun Kemuning Desa Mojorejo
Kec. Pungging Kab. Mojokerto Jawa Timur Kode Pos 61384
Telp. (+62 321) 6850002 ; elkisi@gmail.com

KB-TK LQC (Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI)
Jl. Raya Mojosari Trawas Km 8 Dusun Mojodadi RT 07 RW 03 Desa Purworejo
Kec. Pungging Kab. Mojokerto Jawa Timur Kode Pos 61384
Telp. (+62 321) 6850002 ; +62 81230088746

SD Alam Islami eLKISI (Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI)
Jl. Raya Mojosari Trawas Km 8 Dusun Mojodadi RT 11 RW 03 Desa Purworejo
Kec. Pungging Kab. Mojokerto Jawa Timur Kode Pos 61384
Telp. (+62 321) 6850002 ; +62 8563136106

Wabup Mojokerto H. Pungkasiadi kunjungi stan pameran buku karya santri eLKISI

Wakil Bupati Mojokerto H. Pungkasiadi, S.H datang dan melihat langsung karya-karya tulis santri SMA eLKISI Mojokerto yang hari ini berada di salah satu stan yang disiapkan pemerintah di Gedung Perpusatakaan Kabupaten Mojokerto dalam rangka Festival Chaitra Mojopahit Indonesiana.

Dalam kunjungannya Wabup Mojokerto yang akrab disapa abah ipung itu melontarkan beberapa pertanyaan kepada ustadz Syamsul Arif perwakilan dari Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI yang kebetulan ditugasi untuk menjaga stan tersebut.

Beliau (abah Ipung) bertanya: “siapa yang bikin buku ini?”
Saya sampaikan “semua ini karya murid kami, karena di SMA eLKISI syarat untuk bisa lulus harus membuat karya buku, ungkap Ustadz Syamsul Arif.
“Oo, seperti skripsi kalau di perguruan tinggi ya?” beliau melanjutkan.

pengunjung membeli buku karya santri elkisi

Dalam pameran tersebut beberapa pengunjung banyak yang tertarik pada buku-buku karya santri SMA eLKISI ini. Terutama pada buku “MAGER (Muslim Anti Galau generation)” dan buku “Move on from Jahiliyah, Move in to Jannah”. Banyak pengunjung yang membeli buku karya Farah dan Nailul (santri yang menerima beasiswa kuliah di Universitas Internasional Afrika, Sudan) tersebut.

Penghargaan sebagai sekolah terliteral sma elkisi mojokerto

Sebagai bentuk apresiasi terhadap buku karya-karya santri SMA eLKISI ini, pemerintah Kabupaten Mojokerto memberikan penghargaan kepada SMA eLKISI sebagai “SEKOLAH TERLITERAL” se kabupaten Mojokerto. (amd)

Santri SMA eLKISI Raih Juara I Olimpiade Matematika dan Sains

Alhamdulillah, Santri Kelas XI SMA eLKISI Ma’had Elkisi Mojokerto Niswah Qonita & Mirna Dwi Rahmawati berhasil Meraih Juara I Olimpiade Matematika dan Sains tingkat SMA dalam ajang eLKISI Awards #2019 setelah mengalahkan 2 pasangan finalis lainnya dari MAIT Darul Fikri Sidoarjo dan SMAN 1 Puri Mojokerto yang mendapat Juara 2 dan 3.

Dengan prestasi yang diraih ini, semoga Niswah dan Mirna menjadi ahlul hadits yang mahir matematika dan sains. Karena Islam juga berbicara tentang sains.

PAUD LQC dan SMA eLKISI Raih Juara Umum dalam ajang eLKISI AWARDS #2019

eLKISI AWARDS #2019 merupakan event tahunan yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI Mojokerto. Perhelatan akbar yang diselenggarakan mulai tanggal 8 Oktober s.d 14 November 2019 ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai daerah mulai dari tingkat PAUD sampai dengan SMA.

Banyak jenis lomba yang diselenggarakan di acara ini, diantaranya : Olimpiade matematika dan sains, kaligrafi, adzan, tartil Al Qur’an. pidato bahasa asing, tahfihd hadits, tahfidh Al Qur’an serta lomba mewarnai.

Tidak ketinggalan, para santri eLKISI mulai dari KB-TK hingga SMA juga ikut berpartisipasi dalam acara ini. Mereka beradu kemampuan dengan peserta lainnya.

Santri PAUD LQC raih juara umum di eLKISI AWARDS #2019

Puncaknya perwakilan santri eLKISI yang mengikuti lomba banyak yang berhasil menjadi juara terutama dari KB-TK LQC dan SMA eLKISI. Mereka berhasil mengoleksi banyak trofi dan penghargaan sehingga dinobatkan sebagai Juara Umum.

Gelaran eLKISI Awards #2019 telah usai, berikut daftar para juaranya

Alhamdulillah, gelaran eLKISI Awards #2019 Pondok Pesantren Islamic Center eLKISI Mojokerto telah usai. Event tahunan yang diselenggarakan mulai tanggal 8 Oktober s.d 14 November ini mampu menyedot peserta dari berbagai daerah. Banyak jenis lomba yang diselenggarakan di acara ini, diantaranya : Olimpiade matematika dan sains, kaligrafi, adzan, pidato bahasa asing, tahfihd hadits, tahfidh Al Qur’an serta lomba mewarnai. Event ini pun diikuti oleh peserta dari jejang playgroup sampai dengan tingkat SMA. Puncaknya adalah kemarin 14 November 2019 para peserta beradu kemampuan demi bisa menempati podium juara. Berikut adalah hasil final dan daftar juara eLKISI Awards #2019:

Hasil Final eLKISI Awards #2019